Siapa yang tidak ingin mendengar percakapan dengan jelas? Bayangkan jika kacamata canggih bisa membantu Anda dengan itu! Para ilmuwan di Skotlandia sedang mengembangkan prototipe kacamata yang menggunakan teknologi pembacaan bibir, kecerdasan buatan, dan komputasi awan untuk menyaring suara-suara dalam percakapan, membuat pengalaman mendengar menjadi lebih baik bagi banyak orang.

Kacamata pintar ini dilengkapi dengan kamera yang merekam dialog dan menggunakan petunjuk visual untuk mendeteksi pembicara utama. Keren, bukan? Setelah merekam, ponsel pemakai akan mengirim rekaman tersebut ke server awan, di mana suara pembicara diisolasi dan kebisingan latar belakang dihapus.

Audio yang sudah dibersihkan ini kemudian dikirim kembali ke alat bantu dengar pendengar hampir seketika, meskipun harus melewati server yang jauh di Swedia. “Kami tidak mencoba untuk merevolusi alat bantu dengar. Kami mencoba memberinya kekuatan super,” kata pemimpin proyek, Profesor Mathini Sellathurai dari Universitas Heriot-Watt.

Proyek ini berpotensi menjadi solusi bagi lebih dari 1,2 juta orang dewasa di Inggris yang mengalami kesulitan dalam percakapan biasa akibat kehilangan pendengaran. Meskipun teknologi peredam kebisingan sudah ada untuk alat bantu dengar, ia sering kali kesulitan dengan suara yang tumpang tindih atau saat latar belakang terlalu bising.

Dengan menggunakan server awan untuk memproses audio, kacamata ini dapat memanfaatkan kecerdasan buatan yang kuat sambil tetap nyaman dipakai. Para peneliti berharap dapat memiliki versi kerja dari kacamata ini pada tahun 2026 dan sudah berbicara dengan produsen alat bantu dengar tentang cara mengurangi biaya dan membuat perangkat ini lebih mudah diakses.

Dengan semua inovasi ini, masa depan mendengar bisa jadi lebih cerah bagi banyak orang!