Mengapa Media Pro-Rusia Menyoroti Video Viral Presiden Prancis Macron

Sebuah video yang menunjukkan istri Presiden Prancis Emmanuel Macron tampak mendorong wajahnya telah menjadi viral di dunia maya. Dalam rekaman tersebut, terlihat momen yang tampak akrab antara pasangan tersebut, namun tindakan istri Macron, Brigitte, memicu reaksi beragam di kalangan netizen dan media. Macron sendiri menjelaskan bahwa tindakan tersebut hanyalah bentuk kedekatan antara mereka berdua.
Seiring dengan meningkatnya popularitas video ini, media pro-Rusia mulai mengangkatnya sebagai bagian dari narasi yang lebih luas. Mereka menciptakan cerita yang mengaitkan momen tersebut dengan kelemahan dan ketidakstabilan dalam kepemimpinan Macron. Ini menunjukkan bagaimana media dapat memanfaatkan sebuah peristiwa kecil untuk menyebarkan pesan politik yang lebih besar, terutama di era di mana berita dapat menyebar dengan cepat melalui platform digital.
Macron, yang telah menjadi tokoh kontroversial di Eropa, terutama dalam hal kebijakan luar negeri dan dalam merespons perang di Ukraina, tampaknya menjadi sasaran empuk bagi media yang berupaya mendiskreditkan citranya. Video tersebut, meski tampaknya tidak signifikan, telah digunakan oleh beberapa outlet berita untuk menunjukkan bahwa ada masalah dalam hubungan pasangan presiden ini, yang mereka anggap mencerminkan kelemahan dalam kepemimpinan Macron secara keseluruhan.
Reaksi terhadap video ini pun bervariasi. Beberapa orang menganggapnya lucu dan menganggap itu sebagai momen manis antara suami dan istri, sementara yang lain menganggapnya sebagai indikasi lebih dalam tentang situasi politik di Prancis. Dalam dunia di mana citra publik sangat penting, tindakan sekecil apa pun dapat menjadi senjata atau alat propaganda dalam perang informasi.