Bayangkan ini: Seorang pemilih MAGA kini menyesali pilihannya setelah tarif yang diterapkan oleh Donald Trump membuat obat-obatan yang mereka butuhkan menjadi tak terjangkau. Dalam sebuah posting Facebook yang viral, wanita ini mencurahkan kekesalannya atas situasi yang mengerikan ini.

Di awal postingannya, dia dengan tegas menyampaikan kemarahannya kepada Presiden Trump, menyalahkan perang tarif yang sedang berlangsung yang telah membuat harga barang impor melonjak di AS. "Dia harus mengambil tarifnya dan menyumpalnya ke dalam pantatnya!" tulisnya, menunjukkan betapa frustrasinya dia.

Wanita itu menjelaskan bahwa dia dan pasangannya harus membayar lebih dari $500 untuk obat-obatan mereka dengan Medicare. Mereka biasa membeli obat-obatannya dari Kanada atau Inggris untuk menghemat uang. Namun, situasi ini berubah ketika perusahaan Kanada kenaikan harga sebesar $80-100 per bulan untuk menyesuaikan dengan tarif yang diberlakukan oleh Trump.

"Saya memilih Trump, dan saya sangat berharap saya tidak melakukannya... Dia tidak membuat Amerika kembali hebat, tetapi dia pasti membuat segalanya lebih mahal," tulisnya dengan rasa penyesalan yang dalam.

Menanggapi postingan ini, berbagai reaksi muncul. Beberapa orang berusaha membela Trump dengan berkomentar, "Kamu tidak bisa menyalahkan presiden atas harga obat yang tinggi," sementara yang lain lebih memilih menyalahkan wanita tersebut atas keputusan pemilihannya. "Jika kamu tidak bisa membayar obatmu, mengapa kamu memilih Partai Republik?" tanya salah satu pengguna, menyoroti kesenjangan antara harapan pemilih dan realitas yang mereka hadapi.

Belum lagi, ada yang berkata, "Saya berharap saya bisa lebih bersimpati. Rasa simpati itu lenyap pada bulan November. Mereka mendapatkan apa yang mereka pilih..." Cukup pedas, bukan?