Seorang gadis berusia 19 tahun, Renna O’Rourke, telah meninggal setelah mencoba tren viral yang dikenal dengan sebutan 'dusting'. Kematian tragisnya memicu peringatan dari orang tuanya mengenai risiko mematikan yang terkait dengan perilaku berbahaya ini.

Renna selalu memiliki impian untuk menjadi terkenal, dan seringkali memberitahu orang tuanya bahwa suatu saat itu akan terwujud. Namun, cara ia dikenal sekarang sangat jauh dari harapan orang tuanya, yang menggambarkan Renna sebagai remaja Amerika yang penuh semangat, peduli, dan setia.

Tantangan media sosial ini, yang juga dikenal dengan istilah 'chroming' atau 'huffing', melibatkan inhalasi pembersih rumah tangga umum untuk mendapatkan sensasi 'high' yang singkat, dengan harapan dapat menjadi viral di dunia maya. Sayangnya, beberapa anak dan remaja lainnya juga telah kehilangan nyawa mereka setelah mencoba metode berbahaya ini, sementara yang lainnya harus dirawat di rumah sakit akibat efek inhalasi.

Dokter Michael McKinney menjelaskan kepada LADbible bahwa ketika dihirup, bahan kimia tersebut dapat menyebabkan kerusakan yang segera dan jangka panjang pada kesehatan. Hal ini menggambarkan betapa berbahayanya tren ini bagi kehidupan para remaja.

Orang tua Renna, Aaron dan Dana, kini berusaha untuk menghormati putri mereka dengan menyebarkan kesadaran akan bahaya dari tren ini. Dana mengungkapkan betapa mudahnya anak-anak dapat mengakses bahan-bahan ini, “Tidak ada identifikasi yang diperlukan. Tidak berbau. Ini adalah semua yang dicari anak-anak. Mereka dapat membelinya, mereka bisa mendapatkannya, dan itu tidak terdeteksi dalam tes narkoba orang tua,” ujarnya.

Ia menambahkan, “Jangan hanya percaya kata-kata anak Anda. Selidiki lebih dalam. Cari di kamar mereka. Jangan hanya percaya, meskipun itu terdengar mengerikan, tetapi itu bisa menyelamatkan hidup mereka.”

Keluarga O’Rourke juga telah membuat halaman GoFundMe untuk membantu dengan biaya medis dan pemakaman. Hingga saat ini, mereka telah mengumpulkan lebih dari $10,000, dan keluarga menyatakan bahwa mereka akan menggunakan sisa dana tersebut untuk menyebarkan kesadaran tentang bahaya dari 'huffing' atau 'dusting'.

Tren berbahaya ini sudah ada selama beberapa tahun, dan Dr. McKinney telah menjelaskan berbagai risiko serius yang dapat ditimbulkan bagi kesehatan seseorang. Risiko tersebut mencakup kerusakan otak, serangan jantung, masalah pernapasan, kerusakan hati dan ginjal, serta masalah kecanduan dan perilaku. Banyak produk yang dapat ditemukan dengan mudah di rumah, dan para dokter memperingatkan bahwa 'chroming', 'huffing', atau 'dusting' dapat menjadi kecanduan jika dilakukan berulang kali. Efek jangka pendek dari praktik ini dapat memberikan sensasi mirip dengan pengaruh alkohol, tetapi risiko kesehatan yang ringan dan berat yang ditimbulkan tidak sebanding dengan kesenangan yang didapat.