Taylor Swift Dapat Perintah Perlindungan Terhadap Penguntit di Los Angeles

Taylor Swift, penyanyi pop yang dikenal luas, baru-baru ini berhasil mendapatkan perintah perlindungan terhadap seorang penguntit bernama Brian Jason Wagner, yang secara keliru ‘percaya’ bahwa Swift adalah ibu dari anaknya. Swift mengungkapkan bahwa ia merasa terancam dan memiliki “ketakutan akan bahaya yang akan datang” akibat tindakan penguntit tersebut.
Menurut laporan yang diperoleh dari dokumen hukum yang diarsipkan, Wagner telah berulang kali mengunjungi rumah Swift di Los Angeles dan mengirimkan ancaman kepada staf penyanyi tersebut melalui email. Dalam perintah perlindungan yang diajukan pada hari Jumat, Swift menyebutkan bahwa Wagner membuat sejumlah pernyataan aneh, termasuk klaim bahwa ia tinggal di properti Swift di Los Angeles, “memiliki hubungan dengan saya… percaya bahwa saya adalah ibu dari anaknya… [dan] perlu melihat saya secara langsung.”
Swift mengklaim bahwa semua pernyataan tersebut adalah “tidak benar dan terputus dari kenyataan.” Menurutnya, Wagner pertama kali datang ke rumahnya pada tahun 2024 dan kembali beberapa kali pada bulan Juli tahun yang sama. Dalam dokumen hukum tersebut, disebutkan bahwa pada salah satu kunjungan di bulan Juli 2024, Wagner terlihat membawa sebuah botol kaca yang bisa digunakan sebagai senjata.
Selain itu, Swift juga mengklaim bahwa penguntit tersebut kembali ke rumahnya pada bulan Mei 2025, dengan alasan bahwa ia “ada di sana untuk memeriksa seorang teman (yang sekali lagi, ini sepenuhnya tidak benar).” Dalam pengarsipan hukum tersebut, tim keamanan Swift mengungkapkan bahwa Wagner pernah dipenjara dan diduga telah menulis surat panjang dari dalam sel penjara yang berisi “cerita-cerita yang sepenuhnya dibuat-buat tentang keterlibatannya dalam kehidupan pribadi [Swift].”
Wagner dikatakan telah mengekspresikan ketertarikan yang berlebihan terhadap Swift, serta mengklaim memiliki hubungan romantis dengan penyanyi itu, meskipun hubungan tersebut sama sekali tidak ada. Menariknya, dokumen hukum juga menyebutkan bahwa Wagner berhasil mencantumkan alamat Swift di SIM-nya dan mencoba mengirimkan surat-suratnya ke rumahnya.
Taylor Swift menegaskan kembali bahwa ia “tidak memiliki hubungan dengan Wagner” dan menekankan bahwa ia “tidak pernah bertemu atau berkomunikasi dengan dia.” Kasus ini menjadi salah satu contoh serius dari masalah penguntitan yang dihadapi banyak selebriti, menunjukkan perlunya langkah-langkah perlindungan yang lebih ketat untuk menjaga keselamatan mereka.