Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, meninggalkan KTT G7 yang diadakan di Alberta pada hari yang sama ia tiba. Keputusan mendadak ini menjadi sorotan setelah ia mengungkapkan bahwa Kanada perlu membayar sebesar US$71 miliar untuk dapat berpartisipasi dalam sistem pertahanan yang dikenal sebagai Golden Dome. Dalam pernyataannya kepada wartawan saat dalam perjalanan kembali ke Washington, Trump mengatakan, "Mereka ingin menjadi bagian dari itu" sambil menambahkan, "Mereka akan berada di dalam dome."

Golden Dome adalah salah satu rencana pertahanan utama Trump yang terinspirasi oleh sistem intercept rudal Iron Dome yang dimiliki Israel. Sebelum ini, Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, telah mempertimbangkan untuk bergabung dalam sistem tersebut. Menariknya, Trump sebelumnya menyebutkan bahwa biaya yang dibutuhkan Kanada untuk perlindungan ini adalah US$61 miliar, yang mana US$10 miliar lebih rendah dari angka yang ia sebutkan pada hari Senin.

Pada hari yang sama, Trump dan sejumlah pejabat AS yang dekat dengannya mengadakan pertemuan tertutup dengan rekan-rekan mereka dari Kanada untuk membahas isu perdagangan dan berbagai topik lainnya. Setelah pertemuan, kedua tim tetap bungkam mengenai detail diskusi yang berlangsung, namun mereka sepakat untuk menyusun sebuah kesepakatan dalam waktu 30 hari ke depan, berdasarkan keterangan yang diberikan. Trump menyarankan bahwa Golden Dome tidak akan menjadi bagian dari kesepakatan tersebut, ia mengatakan, "Kami mungkin akan membuat kesepakatan terpisah mengenai hal itu," kepada para wartawan.

Lebih lanjut, Trump juga mengungkapkan ketertarikan untuk menjadikan Kanada sebagai negara bagian Amerika Serikat. Ia berpendapat, "Saya pikir itu adalah kesepakatan yang jauh lebih baik untuk Kanada, tetapi itu terserah kepada mereka. Mereka akan harus membayar banyak tarif, dan mereka akan harus mengeluarkan banyak uang untuk dome."

Masalah tarif tetap menjadi perhatian, karena tarif dikenakan pada logam dan berbagai barang Kanada yang tidak tercakup dalam perjanjian perdagangan bebas antara kedua negara. Trump tampaknya ingin mempertahankan tarif tersebut dalam beberapa bentuk dan dalam kesempatan foto bersama Carney, ia menyebut dirinya sebagai “orang tarif.” Ia mengatakan bahwa Carney telah mendorong ide perdagangan yang lebih kompleks, yang juga dinilai "sangat baik." Ketika ditanya tentang apa ide kompleks tersebut, Trump tidak memberikan detail lebih lanjut, selain menyatakan bahwa ia tidak yakin ide itu bisa diselesaikan dengan cepat. "Mereka menjadi terlalu kompleks dengan kesepakatan, dan tidak pernah terselesaikan," ujarnya. "Kita butuh kecepatan."