Di Prancis, sebuah tindakan yang sangat mengejutkan dan mengundang kemarahan publik terjadi ketika seorang pria terlihat menyalakan rokoknya dari api di Makam Prajurit Tak Dikenal. Makam ini bukan hanya sekadar tempat, melainkan penghormatan terakhir bagi para pahlawan yang mengorbankan nyawa mereka dalam Perang Dunia I.

Video dari insiden ini, yang dengan cepat menyebar di media sosial, menunjukkan pria itu dengan tenang mengambil api dari api abadi yang menyala di makam tersebut sebelum melangkah pergi, seolah tidak ada yang salah. Tindakannya yang dianggap sangat tidak menghormati ini langsung memicu reaksi keras dari masyarakat Prancis, termasuk dari pejabat pemerintah.

Polisi Prancis melaporkan bahwa pria tersebut ditangkap pada hari Selasa, sehari setelah insiden tersebut, dan Interior Minister Bruno Retailleau menyatakan bahwa tindakan itu adalah "indecent and pathetic" atau "tidak pantas dan menyedihkan". Dia mengingatkan bahwa tindakan merusak tempat penghormatan seperti itu tidak bisa dianggap remeh.

Patricia Miralles, menteri untuk veteran dan peringatan, juga mengekspresikan kemarahannya di media sosial dengan menekankan bahwa “Anda tidak bisa mempermalukan ingatan Prancis dan lolos begitu saja.” Makam tersebut terletak di bawah lengkungan megah Arc de Triomphe, tempat peletakan abu prajurit yang terbunuh selama Perang Dunia I sebagai penghormatan bagi mereka yang telah gugur. Banyak pemimpin dunia, termasuk Joe Biden, telah mengunjungi makam tersebut untuk memberikan penghormatan.

Keberanian atau kebodohan? Pertanyaan ini muncul di benak banyak orang setelah melihat video tersebut. Yang jelas, tindakan sembrono ini telah menyulut kemarahan di seluruh negeri, mengingat betapa dalamnya arti dari makam tersebut bagi bangsa Prancis.