Hari itu seharusnya menjadi momen bersejarah, tetapi bagi para penggemar Liverpool, itu adalah hari penuh emosi. Dalam pertandingan kompetitif pertama mereka setelah kehilangan bintang Diogo Jota, tim merayakan hidupnya dengan cara yang sangat mengharukan dan berkesan.

Di lapangan Wembley, saat para penggemar memberikan tepuk tangan untuk mengenang Jota, yang mengenakan nomor punggung 20, Jeremie Frimpong tiba-tiba mencetak gol yang aneh di menit ke-20 pertandingan. Seolah-olah dunia sepak bola sejenak berhenti untuk memberi penghormatan kepada sosok yang telah pergi.

Sayangnya, meski dengan semangat penghormatan, Liverpool tak dapat meraih kemenangan dalam laga Community Shield melawan Crystal Palace, yang akhirnya dimenangkan Palace melalui adu penalti. Pada hari yang seharusnya penuh kenangan indah, kebisingan dari kerumunan terkadang mengganggu momen hening yang ditujukan untuk Jota. Momen hening tersebut, yang direncanakan untuk menghormati Jota dan adiknya André Silva, yang keduanya kehilangan nyawa akibat kecelakaan mobil pada bulan Juli, sempat terputus oleh suara-suara boo dari beberapa penonton.

Sebelum pertandingan dimulai, para tokoh klub seperti Ian Rush dan pemilik Crystal Palace, Steve Parish, meletakkan karangan bunga di tepi lapangan. Di tengah nyanyian lagu kebangsaan klub, "You’ll Never Walk Alone", Frimpong dengan cemerlang mencetak gol, menjadikan Liverpool unggul 2-1 setelah Palace menyamakan kedudukan. Namun, ketegangan tetap ada saat Palace kembali menyamakan kedudukan, menjadikannya 2-2 dan memaksa pertandingan berlanjut ke babak adu penalti.

Di babak adu penalti, kualitas permainan tidak sebanding dengan intensitas 90 menit sebelumnya. Crystal Palace akhirnya keluar sebagai pemenang, dengan kiper mereka, Dean Henderson, menjadi pahlawan dengan menyelamatkan dua tendangan penalti Liverpool. Salah satu tendangan, dari Mohamed Salah, bahkan melambung jauh di atas gawang.

Penuh kenangan dan penghormatan, Liverpool terus mengenang Jota yang berusia 28 tahun dan merupakan pemain kunci bagi mereka. Bahkan, klub telah memutuskan untuk pensiun nomor punggung 20 Jota di semua tim mereka dan menghormatinya dengan meletakkan karangan bunga pada pertandingan pramusim bulan lalu melawan Preston North End.