Sekretaris Luar Negeri Inggris David Lammy Kunjungi Pakistan, Serukan Keberlangsungan Gencatan Senjata
Langganan Sekarang! Dapatkan fitur-fitur terbaru. Sekretaris Luar Negeri Inggris, David Lammy, sedang melakukan kunjungan dua hari ke Pakistan dan pada hari Sabtu menegaskan bahwa gencatan senjata antara Pakistan dan India harus "dipertahankan". Kunjungan Lammy ini merupakan yang pertama oleh seorang Sekretaris Luar Negeri Inggris ke Pakistan sejak tahun 2021 dan terjadi setelah adanya 'Operasi Sindoor' yang dilancarkan India untuk menargetkan kamp-kamp teroris di Pakistan, menyusul serangan teror di Pahalgam yang mengakibatkan 26 orang kehilangan nyawa.
Pernyataan singkat dan klip video muncul di akun X Lammy pada akhir perjalanan tersebut, di mana ia mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Shehbaz Sharif dan Menteri Luar Negeri Ishaq Dar. Dalam video tersebut, Lammy menyampaikan, "Pesan saya sudah jelas kepada India, Pakistan, dan mitra internasional. Gencatan senjata harus dipertahankan, konflik lebih lanjut tidak menguntungkan siapa pun."
Dia juga menyatakan kebanggaannya terhadap kerja keras staf kantor luar negeri di kedua negara serta di Inggris, yang telah memastikan bahwa warga Inggris di wilayah ini mendapatkan akses terhadap saran dan informasi terkini yang akurat demi menjaga keselamatan mereka. Menurut pernyataan resmi, kunjungan Lammy ke Pakistan terjadi setelah adanya "gencatan senjata yang sangat disambut baik dengan India".
“Karena hubungan yang mendalam antara negara kita, Inggris berkomitmen untuk berperan bersama India, Pakistan, dan mitra internasional lainnya untuk membantu melawan terorisme dan memastikan perdamaian ini dapat bertahan,” lanjut pernyataan tersebut. Kunjungan Lammy ini berlangsung beberapa hari setelah ia menyampaikan di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat Inggris bahwa Inggris "siap untuk bekerja dengan kedua belah pihak untuk menjadikan gencatan senjata yang langgeng sebagai kenyataan".
Inggris merupakan salah satu negara yang dilaporkan berperan dalam menjembatani pemahaman gencatan senjata antara Pakistan dan India pada 10 Mei lalu. Inggris juga telah mengutuk serangan "mengerikan" yang terjadi pada 22 April, dengan pejabat dari Kementerian Luar Negeri, Persemakmuran, dan Pembangunan (FCDO) menyatakan bahwa kunjungan menteri pada Jumat ini bertujuan untuk menegaskan pentingnya stabilitas yang berkelanjutan untuk wilayah tersebut.